Cari Blog Ini

Minggu, 30 Desember 2012

MEMILIH POWER BANK



Banyak sekarang beredar powerbank tanpa kita sadari dapat merusak gadget kita sendiri. 

Sebelum memasukin tips memilih power bank, saya mau menjelaskan apa Powerbank itu?
Sangat sering kita dengarkan kata Power bank atau charger portable. Power Bank merupakan perangkat yang mampu menyimpan daya hingga kapasitas tertentu dan bisa digunakan sebagai alat bantu untuk menyuplay daya pada produk tertentu. Power bank sangat dibutuhkan bagi para onliner / orang yang memiliki mobilitas tinggi. Adapun ukurannya mulai dari kapasitas 1600mAh, 1800mAh, 2600mAh, 3000mAh, 5200mAh, 5600mAh, 5800mAh, 6000mAh, 8000mAh, hingga 9000mAh dan banyak perusahaan yang menciptakannya dengan berbagai merk.

Power Bank berfungsi sebagai portable charger dengan bentuk yang kecil dan bisa dibawa kemana-mana menjadikan aktifitas online anda selalu terjaga serta memberikan kemudahan bagi penggunakan, karena dalam satu paket power bank terdapat berbagai macam konektor sesuai gadget yang anda miliki tinggal menyesuaikan. Adapun type konektor untuk iPad/iPhone/iPod, camera, blackberry, mobile, Phone, MP4, psp, gps, dll tapi yang harus anda sadari konektor tersebut dapat merusak gadget anda.

Power Bank juga bisa disebut sebagai Emergency Battery, kenapa? Karena bisa digunakan kapan saja dan dimana saja dalam kondisi apapun. Apalagi musim mudik seperti ini, Power Bank sangat dibutuhkan bagi para pemudik yang melakukan mudik perjalanan
jauh, jadi tetap bisa online dan berkomunikasi dengan keluarga, kerabat atau sahabat.



Tips memilih power bank

Perusahaan
Cari tau dulu tentang perusahaan yang memproduksi powerbank yang akan kita beli. Apa sudah ahli dibidang battery atau belum. Jika sudah itu nilai plus suatu powerbank.

Kualitas
Kualitas sebuah powerbank bukan hanya akan menentukan kinerja dari power bank itu sendiri, khususnya seberapa cepat dan akurat pengisian energi yang diberikannya, namun juga akan mempengaruhi gadget yang akan kita cas. Jika sembarangan, bukannya gadget kita akan terisi, namun justru merusak daya tampung baterai gadget yang kita sayangi.

Kapasitas
Kapasitas akan menentukan seberapa kali power bank tersebut dapat kita manfaatkan untuk mengisi baterai gadget kita. Tentu powerbank dengan kapasitas yang real, output yang real dan sesuai kebutuhan kita.

Safety Protection
Perlu anda sadari safety protection powerbank harus diperhatikan, jika tidak diperhatikan akan berakibat fatal untuk gadget mahal anda.

Jika powerbank yang mempunyai safety protection anda bisa mencoba sbb:
input output dalam 1 powerbank di adu..jadi output mengeluarkan daya ke dalam powerbank itu sendiri lalu secara otomatis isi daya yang dimiliki powerbank tersebut akan habis. setelah habis powerbank tersebut jika mau diisi ke gadget harus dilakukan pengisian melalui adaptor yang dicolokan ke listrik. lakukan lah pengisian dari adaptor ke powerbank tersebut.

Jika powerbank tersebut memiliki safety protection, powerbank tersebut tidak akan meledak tetapi jika tidak memiliki safety protection powerbank tersebut akan terjadi ledakan.

Fitur
Beberapa powerbank dipasarkan dengan fitur-fitur tambahan. Untuk memaksimalkan alat ini, pilihlah powerbank dengan fitur yang variatif, tanpa mengesampingkan fungsi utamanya sebagai portable charger. Contoh powerbank yang ada lampu senter, bisa WiFi, dll. Itu bisa membuat arus output tidak stabil. Cari powerbank yang mempunyai safety protection.

Model
Model yang dimaksud disini adalah besar kecilnya powerbank sebagai alat portable. Tentu kita menginginkan powerbank yang lumayan kecil dan mudah dibawa kemana saja tanpa memakan tempat.

Cells
Cells yang dimaksud yaitu yang digunakan dalam powerbank tersebut menggunakan cell apa..
yang terbaik dalam urusan battery yaitu yang harus anda ketahui adalah Japan Cells.

Colokan / Konektor
Banyak powerbank yang menyediakan berbagai jenis konektor. Yang perlu anda ketahui, konektor tersebut dapat membuat gadget anda rusak atau memperpendek umur gadget anda dan battery anda. disarankan pakailah kabel data bawaan gadget anda karena itu lebih bagus dan mengeluarkan daya output yang stabil dibandingkan konektor yang disediakan oleh powerbank.

Garansi
Carilah powerbank yang memberikan garansi minimum 1 Tahun.Karena garansi itu mencerminkan tingkat kepedean suatu brand.


Harga
Ada harga ada kualitas sesuai survei yang kita lakukan powerbank yang berkapasitas 5000mAh yang mempunyai kualitas sudah diakui bagus dan terjamin kualitasnya yaitu seharga lebih Rp 300.000,-.
Jadi jangan tertipu dengan harga murah yang menjanjikan kapasitas besar.


Keaslian Powerbank
Cari tau tentang powerbank yang anda ingin beli. Jika sudah ada yang palsu lebih baik jangn dibeli apalagi sekarang banyak powerbank yang bentuknya sama hanya di beda merk saja harus lebih teliti.



"Sayangilah gadget anda dan pilihlah powerbank dari kualitas bukan dari murah harganya, lebih baik mengeluarkan sedikit uang untuk powerbank yg kualitas bagus daripada gadget anda yang nilainya jutaan menjadi taruhannya"



KUTIPAN, DAFTAR PUSTAKA DAN ABSTRAK


KUTIPAN

Kutipan adalah pinjaman kalimat atau pendapat seseorang dari seorang pengarang atau seseorang yang sangat terkenal, baik terdapat dalam buku, surat kabar, majalah, atau media elektronika. Fungsinya sebagai bukti atau memperkuat pendapat penulis. Bedanya dengan jiplakan, kalau jiplakan, mengambil pendapat orang lain tanpa menyebut sumbernya sehingga dianggapnya pendapat diri sendiri. Penjiplak sering disebut juga plagiator.
Kutipan adalah gagasan, ide, pendapat yang diambil dari berbagai sumber. Proses pengambilan gagasan itu disebut mengutip. Gagasan itu bisa diambil dari kamus, ensiklopedi, artikel, laporan, buku, majalah, internet, dan lain sebagainya.

Penulisan dan pencantuman kutipan dengan pola Harvard ditandai dengan menuliskan nama belakang pengarang, tahun terbit, dan halaman buku yang dikutip di awal atau di akhir kutipan. Data lengkap sumber yang dikutip itu dicantumkan pada daftar pustaka. Ada dua cara dalam mengutip, yakni langsung dan tidak langsung. Kutipan langsung adalah mengutip sesuai dengan sumber aslinya, artinya kalimat-kalimat tidak ada yang diubah. Disebut kutipan tidak langsung jika mengutip dengan cara meringkas kalimat dari sumber aslinya, namun tidak menghilangkan gagasan asli dari sumber tersebut.

Kutipan sendiri terdiri dari kutipan langsung dan kutipan tidak langsung, berikut penjelasannya :

1. Kutipan langsung
Kutipan langsung adalah kutipan yang hanya mengambil isi atau maksud dari kalimat-kalimat yang ditulis dalam buku sumber.Kutipan langsung sama dengan bentuk asli yang dikutip dalam hal susunan kata dan tanda bacanya (Azra dkk, 2000:18). Mengutip langsung dilakukan jika gagasan yang dikutip itu tidak lebih dari 40 kata (sekitar 4 baris). Kutipan ditulis tanpa ada pengubahan ,cara penulisannya diapit dengan tanda kutip (“…”) dan diikuti dengan nama pengarang, tahun terbit, dan nomor halaman.

Contoh : Menurut Gorys Keraf dalam bukunya Argumentasi dan Narasi (1983:3), argumentasi adalah suatu bentuk retorika yang berusaha untuk mempengaruhi sikap dan pendapat orang lain, agar mereka itu percaya dan akhirnya bertindak sesuai dengan apa yang diinginkan oleh penulis atau pembicara.

2. Kutipan tidak langsung (parafrase)
Kutipan tidak langsung sebaiknya dilakukan sependek mungkin, sehingga tidak lebih dari satu alenia/setengah halaman. Jika karena suatu hal kutipan tidak langsung melebihi satu alenia , kutipan semacam itu disebut parafrase panjang.

Contoh : Seperti dikatakan oleh Gorys Keraf (1983:3) bahwa argumentasi pada dasarnya tulisan yang bertujuan mempengaruhi keyakinan pembaca agar yakin akan pendapat penulis bahkan mau melakukan apa yang dikatakan penulis.

Daftar Pustaka
Daftar pustaka makalah adalah bagian akhir dari makalah yang menyajikan sumber-sumber penulisan makalah tersebut. Dalam daftar pustaka ini akan diterangkan darimana seseorang mendapat bahan untuk melengkapi materi makalahnya. Definisi daftar pustaka menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah daftar yang mencantmkan judul buku, nama pengarang, penerbit dsb yang ditempatkan pada bagian akhir suatu karangan atau bku dan disusun berdasarkan abjad. Daftar sendiri didefinisikan sebagai catatan sejumlah nama atau hal yang disususn berderet dari atas ke bawah.

Cara membuat suatu daftar pustaka.
Cara menulis daftar pustaka tidaklah seragam, terutama diakibatkan oleh sifat bahasn referensi itu. Cara penyusunan daftar pustaka untuk buku dan majalah tentu berbeda. Namun ada tiga pokok yang selalu harus dicantumkan: penulis,  judul, dan data-data publikasi.
Urutan cara menulis daftar pustaka pada umumnya adalah sebagai berikut:
Nama penulis. Tahun terbit. Judul buku. Kota terbit: nama penerbit.

Catatan urutan:
1.   Jika penulis mempunyai dua kata, tulis kata terakhir dulu, pisahkan dengan tanda koma.
2.   Setelah nama pengarang, kemudian beri tanda titik untuk menuliskan tahun terbit.
3.   Judul buku ditulis dengan italic.
4.   Setelah judul, beri tanda titik, kemudian tulis kota terbit.
5.   Setelah kota terbit, beri tanda titik dua, kemudian tulis nama penerbit.

Contoh Daftar Pustaka :

  • Buku ditulis oleh satu Orang

Christensen R.2006. Roadmap to Strategic HR - Turning A Great Idea into A Business Reality. New York : Amacom
  • Buku ditulis oleh dua Orang

Newman WH and E. Kirby Warren.1977. The Process of Management, Concept, Behaviour and Practice. New Delhi : Prentice Hall of India Private Ltd.
  • Buku ditulis oleh lebih dari dua orang

Ghiselli E. et al 1981. Measurement Theory for The Behavioral Sciences. San Francisco : WH. Freeman and Company.

Abstrak
Abstrak adalah ringkasan isi laporan yang di tulis dengan sangat singkat dan padat. Abtrak berisi pokok masalah, tujuan, metode, dan dat kesimpulan dalam bentuk paragraf. Melalui abstrak, pembaca dapat memahami garis besar isi laporan, dan apabila berhendak memahami lebih jauh, dapat membaca bab-bab pada laporan. Abstrak adalah suatu bentuk informasi yang disajikan dalam laporan atau karya ilmiah, seperti skripsi, tesis, dan disertasi, yang ditulis secara teknis dengan tujuan agar pembaca segera mengetahui isi yang ditulis secara singkat. Dengan kata lain. abstrak merupakan pernyataan singkat tetapi akurat dari sisi dokumen tanpa menambah tafsiran atau kritik dan tanpa membedakan untuk siapa abstrak tersebut dibuat (American National Standard Institute’s, 1979).

Yang harus diperhatikan dalam menulis abstrak :
  1. Bentuk tulisan bersifat: a) informative kualitatif atau kuantitatif bergantung jenis laporan atau karya ilmiah, dan b) deskriptif, analisis, induktif, atau deduktif bergantung pada jenis laporan atau karya ilmiah.
  2. Abstrak disajikan secara singkat, terdiri atas 200 s.d. 300 kata atau sekitar 7 s.d. 10 paragraf dan diletakkan sebelum daftar isi.
  3. Abstrak tidak memaut latar belakang, contoh, penjelasan berupa alat, cara kerja, dan proses yang sudah dikenal atau lazim.
  4. Abstrak hanya memuat metode kerja dari pengumpulan data sampai penyimpulan dan data yang sudah diolah.
  5. Dalam penyusunan abstrak, perlu diperhatikan ketelitian penyajian sumber informasi asli secara cermat, mudah dipahami, dan menggunakan kata atau istilah yang sama dengan tulisan aslinya.
  6. Pengetikan berspasi satu, menggunakan tipe tulisan standar times new roman atau arial, dengan ukuran tulisan 12 pt.
Cara Membuat Abstrak.
  1. Imajinasi : Bayangkan kita sedang mempresentasikan abstrak pada konferensi, untuk membagi prestasi kita. Cara ini dapat memberi motivasi dan mendorong kita. Bila kita tidak dapat membayangkan kita di sana, tidak mungkin kita akan ke sana.
  2. Buat Jadwal : Sediakan waktu untuk merevisi abstrak sedikitnya lima kali. Jangan baru mulai satu hari sebelum abstrak harus diajukan. Dan jangan lupa kita mungkin akan membutuhkan bantuan untuk membuatnya dalam bahasa Inggris juga.
  3. Tinjau Pekerjaan : Cari informasi yang lengkap mengenai proyek yang akan dilaporkan. Baca laporan, wawancarai pelaku, sasaran, dll.
  4. Pilih Titik Utama : Pasti akan tersedia terlalu banyak informasi! Informasi ini harus disaring beberapa kali. Pilih titik yang paling penting, dan buang yang hanya menarik. Secara khusus, cari unsur utama: masalah, metode, hasil, kesimpulan, dan usulan/dampak.
  5. Buat Draf : Buat naskah, sebaiknya tanpa baca laporan atau catatan. Jangan sekadar mengambil kalimat kunci dari laporan; jangan sekadar memakai bentuk laporan; hanya memberi informasi satu kali; hindari singkatan/bahasa LSM; coba membuatnya persis dan jelas.
  6. Uji Coba : Baca draf di depan teman, rekan atau keluarga.
  7. Draf Ulang : Memperbaiki draf berulang kali, sedikitnya 2-3 kali. Minta komentar dari rekan kerja. Setelah itu: perbaiki kelemahan dalam bentuk; perbaiki hubungan logis antara bagian; hilangkan informasi yang tidak dibutuhkan; tambah informasi baru yang dibutuhkan; hapuskan yang berteletele. Coba tidak melebihi jumlah kata dalam bahasa Indonesia; bahasa Inggris biasanya sedikit lebih singkat.
  8. Terjemahan : Setelah sudah baik dalam bahasa Indonesia, terjemahkannya (dengan bantuan bila dibutuhkan). Jangan membiarkan penerjemah mengubah artinya.
  9. Periksa kembali : Cetak versi akhir, cek kembali sebelum dikirim.

Contoh Abstrak

Sindroma balint merupakan suatu sindrom yang utamanya terdiri dari simultanagnosia, ataksia optik, disorientasi spasial , dan hemispasial neglek. Banyak gejala gejala penyerta lainnya , namun keberadaan 2 dari gejala diatas ditambah dengan disorientasi spasial sudah memenuhi syarat untuk ditegakkannya diagnosis sindroma balint.
            
Sindroma ini terjadi akibat kerusakan dari kedua lobus parietal , dengan faktor etiologi yang sangat beragam . Tidak ada suatu metode terapi yang khusus dapat menyembuhkan sindroma ini kecuali memperbaiki penyakit yang mendasarinya , dan prognosis yang dimiliki juga tergantung dari penyakit yang mendasarinya , namun biasanya buruk.

sumber:
http://dwizeru.wordpress.com/2012/01/14/kutipan-daftar-pustaka-dan-abstrak
http://saharione.blogspot.com/2012/01/kutipan-daftar-pustaka-dan-abstrak.html